Asal Usul Nama Bulan Sya’ban
Asal Usul Nama Bulan Sya’ban
Sya’ban
adalah bulan ke 8 dalam tahun Hijriyah, yaitu hutingan tahun yang dimulai sejak
hijrahnya Nabi Muhammad ﷺ dari
Mekah ke Madinah (Yatsrib). Nama bulan-bulan hijriyah ini bila diurut sebagai
berikut :
1. Muharram 2. Shafar 3. Rabiul Awal 4. Rabiul Akhir 5. Jumadil Awal 6. Jumadil Akhir 7. Rajab 8. Sya’ban 9. Ramadhan 10. Syawal 11. Dzulqa’dah 12. Dzulhijjah
Penamaan
bulan Sya’ban ini sudah dijelaskan oleh Sayyid Muhammad Alwi dalam ulasan
bukunya asal-usul kata Sya’ban.
وسمي
شعبان لأنه يتشعب منه خير كثير، وقيل معناه شاع بان. وقيل مشتق من الشعب (بكسر
الشين) وهو طريق في الجبل فهو طريق الخير. وقيل من الشعب (بفتحها) وهو الجبر فيجبر
الله فيه كسر القلوب. وقيل غير ذلك.
Artinya
: Bulan (kedelapan) diberi nama Sya’ban karena banyak cabang kebaikan pada
bulan ini. Sebagian ulama, mengatakan, ‘Sya’ban’ berasal dari Sya’a Ban yang
bermakna terpancar keutamaannya. Ulama’ lain mengatakan berasal dari kata As-Syi’bu
(dengan dibaca kasrah huruf syin) artinya sebuah jalan digunung yaitu jalan
kebaikan. Sedangkan ulama’ lainnya mengatakan bahwa ‘Sya’ban’ berasal dari kata
‘As-Sya’bu, (dibaca fathah syinnya) yaitu tambalan yang allah dengannya
menambal pecahnya hati hambanya pada bulan Sya’ban ini. Namun ada juga ulama’
lain yang berpendapat selain itu.
Begitulah
penjelasan asal mula penamaan Sy’aban di dalam kitab madza fi Sya’ban?. Dari keterangan
ini menyebutkan bahwa di dalam bulan sya’ban terdapat banyak keutamaan yang
didapatkan oleh umat Nabi Muhammad ﷺ yang bersungguh-sungguh beribadah di
dalamnya.
Rasulullah
ﷺ ketika ditanya oleh sahabat
tentang amalan puasa Nabi ﷺ pada
bulan Sya’ban ini, beliau menjawab,
ذلك
شهر يغفل الناس عنه بين رجب و رمضان، وهو شهر ترفع فيه الأعمال إلى رب العالمين، فأحب
أن يرفع عملي وأنا صائم
Artinya
: “Ini adalah bulan yang sering dilalaikan manusia, yaitu bulan antara Rajab
dan Ramadhan. Ini merupakan bulan dimana amal-amal diangkat menuju Raba lam semesta.
Dan saya ingin ketika amal diangkat, saya dalam keadaan berpuasa.”
Ketika
mayoritas orang mengejar amalan di bulan Rajab dan Ramadhan, hingga
mensia-siakan bulan Sya’ban. Padahal catatan amal perbuatan manusia selama satu
tahun dilaporkan kepada Allah swt pada bulan Sy’aban, tepatnya malam nisfu Sya’ban
(tanggal 15).
Sekian,
semoga bermanfaat.
Posting Komentar untuk "Asal Usul Nama Bulan Sya’ban"