Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Penjelasan Kitab Arbain Nawawi dan Isinya

Penjelasan Kitab Arbain Nawawi dan Isinya

Kitab Arbain Nawawi adalah sebuah kitab hadis yang disusun oleh Imam Nawawi, kitab tersebut memuat 42 hadis pilihan. Kata arabin dalam bahasa arab berarti angka empat puluh, namun di dalam kitab tersebut tedapat 42 hadis Nabi Muhammad SAW.

Imam Nawawi memilih hadis yang menjadi pondasi dalam ajaran agama Islam. Dalam kitab arbain nawawi mencakup sebagian besar kebutuhan dan urusan umat Islam dalam perihal dunia dan akhirat, serta memuat aspek aqidah, hukum, syariah, mu'amalah, serta akhlak. Dalam penjelasan mukaddimah kitabnya, Imam nawawi menyebutkan bahwa beliau termotivasi pada hadis yang diriwayatkan oleh Ali bin Abi Thalib, Abdullah bin Mas’ud, Mu’adz bin Jabal, Abu Darda,Ibnu Umar, Ibnu Abbas, Anas bin Malik, Abu Hurairah, dan Abu Sa’id Al Khudri radhiallahu ‘anhum, dari banyak jalur riwayat yang berbeda-beda:

أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال: "من حفظ على أمتي أربعين حديثاً من أمر دينهابعثه الله يوم القيامة في زمرة الفقهاء والعلماء" وفي رواية: "بعثه الله فقيها عالما،" وفي رواية أبي الدرداء: "وكنت له يوم القيامة شافعا وشهيدا". وفي رواية ابن مسعود: قيل له: "ادخل من أي أبوب الجنة شئت" وفي رواية ابن عمر "كُتِب في زمرة العلماء وحشر في زمرة الشهداء"

Sesungguhnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Siapa pun di antara umatku yang menghafal empat puluh hadits terkait perkara agamanya, maka Allah akan membangkitkannya pada hari kiamat bersama golongan fuqaha dan ulama.” Dalam riwayat lain: “Allah akan membangkitkannya sebagai seorang yang faqih dan ‘alim.” Dalam riwayat Abu ad-Dardâ: “Maka aku menjadi penolong dan saksi baginya pada hari kiamat nanti.” Dalam riwayat Ibnu Mas’ud: “Dikatakan kepadanya: masuklah kau ke surga melalui pintu mana saja yang kamu kehendaki.” Dalam riwayat Ibnu Umar: “Dia dicatat sebagai golongan ulama dan dikumpulkan pada golongan orang-orang yang syahid.”

Dalam kitab Arba'in ini Imam an-Nawawi hanya mengambil hadits-hadits yang shahih saja, dimana sebagian besar hadits tersbut berasal dari kitab Shahîh al-Bukhâri dan Shahîh Muslim. Walaupun beliau tidak menampilkan sanad secara lengkap, melainkan hanya menyebut Sahabat saja. Hal tersebut dilakukan supaya mudah dihafal dan lebih banyak digunakan di tengah-tengah umat.

Isi Kitab Arbain Nawawi

Kitab Arbain Nawawi dimulai dengan mukadimah (pengantar) dari Imam an-Nawawi sebagai penyusunnya, selanjutnya ialah hadits-hadits dari awal hingga akhir. Beliau tidak menyebut judul khusus pada hadits-hadits dalam kitab ini, hanya saja disebut hadits pertama, hadits kedua hingga seterusnya. Bagi para pembaca yang langsung merujuk ke kitab aslinya maka akan mendapati demikian, sehingga untuk mengetahui isi pembahasan suatu hadits ia harus membacanya terlebih dahulu. Beda halnya jika membaca kitab yang sudah ditahqiq atau syarah kitab ini yang tiap haditsnya sudah diberi tema oleh penerbit.

Berikut ini 42 Hadits yang merupakan isi dari Kitab Hadits “Arbain An-Nawawiyah”. Hafalkan!
  1. Amalan bergantung pada Niat
  2. Rukun Islam, Iman, dan Ihsan
  3. Islam Dibangun di atas Lima Dasar
  4. Takdir Setiap Manusia sudah Tertulis
  5. Larangan Membuat Sesuatu yang Baru dalam Agama
  6. Segala Hal yang Haram dan yang Halal telah Jelas
  7. Agama Ini adalah Nasehat
  8. Terjaganya Darah dan Harta Seorang Muslim
  9. Kerjakanlah Perintah yang Kamu Mampu
  10. Allah Maha baik dan Hanya Menerima yang Baik
  11. Tinggalkanlah Sesuatu yang Membuatmu Ragu
  12. Meninggalkan Perkara yang tidak Bermanfaat
  13. Mencintai Kebaikan untuk Saudaranya
  14. Tidak Halal Darah seorang Muslim
  15. Barangsiapa Beriman kepada Allah dan Hari Akhir
  16. Janganlah Engkau Marah
  17. Kewajiban Berlaku Ihsan pada Segala Sesuatu
  18. Bertaqwalah di manapun Engkau Berada
  19. Jagalah Allah niscaya Allah Menjagamu
  20. Jika Engkau tidak Malu maka Berbuatlah Sesukamu
  21. Katakan: Aku Beriman kepada Allah
  22. Apakah Aku akan Masuk Al-Jannah?
  23. Kesucian itu Separuh dari Iman
  24. Janganlah Kalian saling Menzhalimi
  25. Bersedekah tidak harus dengan Harta
  26. Setiap Persendian Ada Sedekahnya
  27. Kebaikan itu adalah Akhlak yang Baik
  28. Mendengar dan Taat kepada Penguasa
  29. Pintu-pintu Kebaikan
  30. Allah telah Menetapkan Kewajiban-kewajiban
  31. Perintah untuk Bersifat Zuhud
  32. Larangan Membahayakan Diri dan Orang Lain
  33. Penuntut Harus Membawa Bukti
  34. Kewajiban Mengingkari Kemungkaran
  35. Sesama Muslim adalah Saudara
  36. Balasan itu Sejenis dengan Amalan
  37. Amalan Kebaikan itu Dilipatgandakan
  38. Cara Mendapatkan Kecintaan Allah
  39. Allah Mengampuni Siapa yang Tersalah dan Lupa
  40. Jadilah Engkau di Dunia ini seperti Orang Asing
  41. Hingga Hawa Nafsunya Mengikuti Apa yang Aku Bawa
  42. Allah Maha Pengampun

Syarah Kitab Arbain Nawawi

Banyak para ulama yang mensyarah kitab Arba’în Nawawi, di antaranya adalah
  1. Syarh al-Arba’în an-Nawawiyah karya Syekh Ibn Daqîd al-‘Aid,
  2. al-Wâfi fî Syarh al-Arba’în an-Nawawiyah karya Dr Mustafa Dieb al-Bughâ dan Dr Muhyiddin Mistu,
  3. al-Anwâr al-Muhammadiyah Syarh al-Arba’în an-Nawawiyah karya Syekh Hisyam al-Kamil,
  4. dan masih banyak lagi.
Kitab Arba’în Nawawi sangat cocok dipelajari bagi semua kalangan, terkhusus bagi yang belum mendalami ilmu hadits dirâyah sehingga tidak perlu repot menelusuri kualitas hadits-haditsnya. Sebab kebanyakan hadits di dalam Arba’în Nawawi dinukil dari Shahîh al-Bukhâri dan Muslim, serta sanad yang tidak disertakan secara lengkap akan memudahkan orang-orang yang hendak menghafalnya.

Dapatkan Kitab Al Wafi Syarah Kitab Arbain An Nawawiyah

Posting Komentar untuk "Penjelasan Kitab Arbain Nawawi dan Isinya"