Materi Ceramah Pada Siswa SD : Tanpa Sadar Hafal Al Fatihah
Tanpa Sadar Hafal Al Fatihah
=== === ===
Di akhir bulan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 1446 Hijriyah ini (Kamis, 3 Oktober 2024), penulis berkesempatan mengisi acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di SDN 358 Gresik. Acara ini dihadiri oleh Guru dan Siswa di sekolah tersebut, dimulai dengan pawai maulid oleh guru dan siswa mengelilingi Dusun Sungai Topo, dilanjutkan dengan pengajian, serta diakhiri dengan pembagian hadiah.
Sebelum salam pembuka ceramah diucapkan, penulis awali dengan memperkenalkan diri serta bercerita sekilas tentang penulis 20 tahun yang lalu pernah duduk dibangku SD seperti mereka, saat itu penulis diajari oleh guru agama Bapak Nur bahwa apabila ada seorang yang mengucapkan salam, maka kita wajib menjawabnya. Lalu penulis pun mengucapkan salam pada mereka, maka spontan mereka pun menjawabnya dengan lantang.
Selanjutnya penulis membuka ceramah dengan pujian kepada Allah SWT sebagaimana ayat yang ada dalam Suratul Fatihah secara lengkap 7 ayat. Setelahnya penulis bertanya pada mereka, "Apakah kalian tahu bacaan yang barusan Ustadz baca?". Spontan mereka pun menjawab "Al Fatihah".
Subhanallah,,, mereka siswa tingkat SD ini tahu dan hafal semua surah Al Fatihah. Lalu penulis pun bertanya pada mereka,
"Kapan mereka menghafalkan Al Fatihah?"
"Hafalannya bahkan mutqin"
"Fasih melafadzkan hurufnya dan tahu jumlah ayatnya"
"Bahkan mereka dapat menegur bila ada orang yang keliru dalam membacanya"
Mereka pun terdiam senyap mendapatkan pertanyaan penulis yang bertubi-tubi, akhirnya penulis pun mengatakan bahwa mereka memang tidak pernah menghafalkannya, melainkan mereka tanpa sadar telah hafal surah Al Fatihah tersebut dengan kuat.
Lalu penulis pun mengomando mereka bernyanyi,
"Sholat Dhuhur baca Al Fatihah,,,
Sholat Ashar baca , , , (Al Fatihah)
Sholat Maghrib baca , , , (Al Fatihah)
Sholat Isyak dan Subuh baca , , , (Al Fatihah)"
Iya,,, kita semua telah membaca Al Fatihah minimal 17 kali dalam sehari.
Kemudian penulis sela-selai penyampaian ceramah ini dengan pantun berikut,
Pergi ke warung ingin beli ketan
Ketan kudapat eh malah diambil teman
Maulid nabi bukan sekadar peringatan
Melainkan momentum untuk tingkatkan iman.
Pergi ke toko membeli kawat
Jangan lupa pulangnya membeli alpukat
Mari kita banyak berselawat
Agar di akhirat mendapat syafaat.
Selanjutnya mereka penulis ajak untuk membaca sholawat yang paling pendek yaitu Sholawat Jibril sambil dilagukan secara bersama-sama,
صَلَّى اللهُ عَلَى مُحَمَّ
صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Setelah itu, penulis bertanya sholawat apa saja yang mereka telah kenal? Mereka pun saling sahut untuk menyebut,,, "Sholawat Nariyah, Sholawat Tibbil Qulub, Syalawat Busyra".
Di akhir penulis mengajak mereka untuk belajar dengan sungguh pada semua pelajaran yang ada di sekolah, termasuk pelajaran Bahasa inggris dan matematika.
Mengapa demikian? Nabi pernah bersabda,
اطلبوا العلم ولو بالصين
Carilah ilmu walaupun hingga ke Negeri China.
Diantara pesan hadis ini ialah agar kita bisa berbahasa Asing, sebab seseorang tidak bisa belajar ke China bila belum bisa berbahasa china, begitu pula lah Bahasa asing lainnya, semisal Bahasa Inggris. (Hadis ini dipandang sebagai hadis Dhoif bahkan Maudhu')
Dalam hal matematika, penulis contohkan kerugian mereka yang tidak bisa menghitung. Saat beli jajan ke kantin mereka akan kesulitan membayar dan menghitung uangnya.
Hal-hal ini merupakan ajakan penulis kepada mereka agar mencintai semua mata pelajarannya dan juga guru-gurunya. Semua akan berguna bagi mereka sendiri saat besar nanti.
Penulis Kembali pada cerita awal tadi bahwa 20 tahun yang lalu penulis masih seperti mereka duduk di bangku SD, maka 20 tahun yang akan datang mereka lah yang akan mengganti dewan guru mengajar, ustadz memberika ceramah, dan penulis pun tanya tentang cita-cita mereka,,, mereka pun menyebut dengan bergantian,
"Ingin jadi guru, jadi dokter, jadi polisi, jadi pilot, jadi artis, jadi presiden,,,"
"Alhamdulillah,,, cita-cita kalian ingin jadi orang benar dan bermanfaat semua", Ucap penulis menimpali.
"Ada di sini yang ingin jadi perampok?" "Tidak", jawab mereka.
"Ada di sini yang ingin jadi maling?" "Tidak", jawab mereka pula.
Sungguh luar biasa, kalian adalah orang-orang baik calon para pemimpin-pemimpin masa depan. Amin.
Begitulah ceramah ini penulis akhiri dengan ucapan salam.
Posting Komentar untuk "Materi Ceramah Pada Siswa SD : Tanpa Sadar Hafal Al Fatihah"